Operasi Lasik seringkali dijadikan opsi pengobatan gangguan mata. Prosedur ini seringkali dipilih beberapa orang untuk memperbaiki penglihatan. Sama halnya dengan operasi lainnya, operasi Lasik juga memiliki risiko tersendiri. Nah, jika Sobat Djava hendak memilih alternatif ini untuk memperbaiki penglihatan harap melakukan konsultasi dan mempersiapkan diri terlebih dahulu, ya.
Bagi Sobat Djava yang masih awam dengan metode pengobatan mata jenis ini, artikel ini akan membahas mengenai Lasik Mata. Simak penjelasannya sampai akhir. Keep scrolling!
Baca Lebih Lanjut: Hendak Melakukan Lasik Mata? Ketahui Berbagai Risikonya!
Apakah Itu Operasi Lasik?
Operasi Lasik atau kerap disebut dengan Laser-Assisted In Situ Keratomileusis adalah prosedur bedah yang banyak dijadikan alternatif untuk sebagian orang untuk memperbaiki penglihatan mata yang mengalami gangguan seperti rabun jauh, rabun dekat atau silinder. Dalam prosedur ini, laser ditujukan untuk mengubah bentuk kornea mata, sehingga cahaya dapat difokuskan secara akurat pada retina. Lasik dilakukan dengan cara mengikis bentuk kornea agar cahaya bisa masuk dengan sempurna di mata.
Tujuan dan Indikasi Operasi Lasik
Operasi Lasik dilakukan untuk memperbaiki gangguan mata. Apa saja gangguan mata yang bisa diperbaiki dengan melakukan operasi Lasik? Berikut adalah beberapa gangguan mata yang bisa diperbaiki dengan operasi ini.
Baca Juga: Yang Harus Sobat Djava Lakukan Biar Mata Tetap Sehat!
1. Miopia (Rabun Jauh)
Miopi atau biasa disebut dengan rabun jauh adalah kondisi di mana bola mata terlalu panjang atau kornea mata terlalu cembung, sehingga pantulan cahaya pada mata tidak terfokus tepat di retina. Kondisi ini menyebabkan suatu benda atau objek yang letaknya jauh akan tampak buram atau kabur dalam pandangan orang yang mengalami rabun jauh.
Operasi Lasik pada penderita miopia akan memipihkan kornea mata yang terlalu tebal. Ini akan membuat bayangan atau pantulan cahaya dari suatu benda jatuh tepat di retina, sehingga penderita akan bisa melihat objek yang jauh dengan lebih jelas dibandingkan dengan sebelumnya. Namun, operasi Lasik pada penderita rabun jauh yang diderita tidak boleh lebih dari -12 dioptri.
Artikel Serupa: Apa Itu Operasi LASIK Mata? Panduan Lengkap dan Fakta Terkini
2.Hipermetropi (Rabun Dekat)
Rabun dekat atau dalam istilah medis disebut dengan hipermetropi adalah kondisi yang membuat pengidapnya tidak bisa melihat objek di jarak dekat dengan jelas. Sementara itu, objek yang ada di jarak jauh justru bisa terlihat dengan jelas. Secara umum, hipermetropi terjadi karena ada kerusakan atau anomali yang terjadi pada bentuk kornea maupun lensa mata. Kelainan inilah yang menjadi sebab objek tidak terlihat dengan jelas padahal dalam jarak dekat.
3.Astigmatisme (Silinder)
Silinder atau biasa disebut dengan astigmatisme adalah kondisi di mana mata mengalami penglihatan berbayar atau kabur saat melihat objek. Ketajaman penglihatan pada berbagai jangkauan jarak akan berkurang bahkan bisa terdistorsi. Apabila tidak segera di tangani dengan tepat, astigmatisme akan menimbulkan sakit kepala dan mata lelah, apalagi jika menggunakan fokus mata dalam waktu yang lama.
Artikel Terkait: 7 Jenis LASIK Mata Yang Perlu Anda Ketahui
Keuntungan Melakukan Lasik Mata
Lasik mata akan memberikan beberapa manfaat untuk Sobat Djava yang ingin memperbaiki penglihatan dengan cara operasi. Lalu apa saja keuntungan yang akan kalian dapatkan?
1.Pulih Cepat
Beberapa orang yang sudah melakukan operasi ini melaporkan bahwa setelah melakukan operasi, mereka merasa penglihatan membaik setelah melakukan lasik. Meskipun perlu beberapa hari penyembuhan pasca operasi, pengobatan ini dinilai cepat dan efisien untuk memperbaiki gangguan mata.
2.Peningkatan Gaya Hidup
Dengan melakukan operasi Lasik ini berarti mata Sobat Djava tidak lagi bergantung pada kacamata atau soft lens. Hal ini tentunya tidak hanya memberikan kenyamanan, tapi juga memberi kalian kebebasan untuk berkegiatan tanpa harus ribet dengan kacamata. Selain itu, beberapa orang justru terlihat sempurna tanpa balutan kacamata, loh, Sobat Djava.
3.Menghemat Uang Jangka Panjang
LASIK dapat menghemat anggaran dana pengeluaran Sobat Djava, loh. Prosedur Lasik berkisar mulai dari 15 juta hingga 20 juta rupiah per mata. Dalam pikiran jangka panjang, jutaan rupiah akan dihemat dari yang semula digunakan untuk pembelian bingkai kacamata, lensa kacamata, lensa kontak, dan biaya konsultasi ke dokter mata.
Baca Juga: Lensa Anti Embun: Tetap Nyaman Beraktivitas di Musim Hujan!
Risiko dan Efek Samping Lasik Mata
Selain keuntungan yang akan didapatkan, operasi Lasik juga membawa risiko atau efek samping bagi yang melakukannya. Apa saja efek samping yang akan terjadi setelah orang melakukan operasi ini?
1.Mata Kering
Setelah operasi Lasik di lakukan, penglihatan mata memang akan membaik namun tidak menutup kemungkinan membawa efek samping, misalnya mata kering. Ini terjadi karena ada kekurangan produksi air mata pasca operasi di lakukan. Kondisi ini biasanya hanya berlaku beberapa hari dan akan berjalan dengan normal seiring waktu.
2.Gangguan Lipatan Kornea
Ketika seseorang melakukan operasi mata, maka kornea mata akan dirubah dengan cara dilaser bagian lapisan iris. Setelah proses ini dilakukan, terkadang kornea mata tidak bisa langsung berjalan seperti sebelumnya. Butuh beberapa waktu agar beradaptasi pasca operasi.
Artikel Serupa: Apa Itu Operasi LASIK Mata? Panduan Lengkap dan Fakta Terkini
3.Silinder (Astigmatisme)
Setelah operasi Lasik dilakukan bukan berarti tidak ada efek samping yang ditimbulkan. Beberapa orang yang pernah melakukan Lasik, mengalami penglihatan yang berbayang atau silinder. Namun, kondisi ini tidak akan berlangsung lama, tetapi hanya beberapa saat setelah operasi selesai di lakukan. Jika Sobat Djava mengalami hal ini dan berlangung lama harap segera melakukan pemeriksaan ke dokter.
4.Silau Terhadap Cahaya
Lasik mata dilakukan dengan cara mengubah bentuk kornea sehingga cahaya bisa masuk dengan sempurna di retina. Setelah proses operasi dilakukan, mata tidak sepenuhnya langsung bisa terbebas dari gangguan mata. Setelah operasi di lakukan, efek samping seperti menjadi silau ketika menerima cahaya bisa jadi tidak terelakan.
5.Iritasi Ringan
Efek samping selanjutnya yang dapat pasien rasakan setelah melakukan operasi Lasik yaitu adanya iritasi ringan pada mata. Biasanya mata akan sedikit kemerahan dalam beberapa waktu sehingga membutuhkan istirahat cukup. Jika terjadi iritasi hindari untuk mengucek mata karena akan memperparah kondisi mata Sobat Djava. Untuk meredakan iritasi yang kalian alami, Sobat Djava dapat mengkonsumsi obat yang dianjurkan dari dokter.
Baca Lebih Lanjut: Apa itu Lasik Mata? Ini 3 Efek Samping Lasik yang Perlu Diketahui
Temukan kacamata terbaik Anda dan tetap tampil Stylish in Activity dengan kacamata dari Djava Optik! Kami tunggu kedatangan Anda di Djava Optik.
Alamat Toko Offline Djava Optik:
Jl. Manukan Tengah No.115 A Surabaya
Jl. Nginden Semolo No. 101 Surabaya
Jam Operasional:
Buka Setiap Hari Senin-Minggu Pukul 09.00 s/d 21.00 WIB
WA Optik Djava Offline:
+62 851-7318-5249 (Store Manukan)
+62 851-7682-1720 (Store Nginden)
